Pengertian Otot Polos
Otot polos merupakan otot yang jaringannya dibentuk oleh sel-sel otot dan bentuk otot polos seperti gelendong, dimana kedua ujungnya meruncing serta bagian tengahnya menggelembung.
Cara kerja otot polos tidak menurut perintah otak, tapi terjadi diluar kesadaran otak atau refleks. Inilah penyebab otot polos disebut juga otot tak sadar (otonom).
Otot polos membentuk lapisan pada alat-alat dalam tubuh, seperti dinding usus, pembuluh darah, saluran kelamin, dan dinding rahim. Sehingga otot polos disebut juga dengan otot alat-alat dalam.
Ciri – Ciri Otot Polos
- Memiliki bentuk seperti gelondong dengan kedua ujung yang meruncing dan bagian tengahnya menggelembung.
- Pada tiap selnya memiliki satu inti yang terletak di tengah.
- Merupakan otot tak sadar (otonom) dan memiliki waktu kontraksi dari 3-180 detik.
- Mampu berkontraksi dengan refleks sebab merupakan otot tak sadar (otonom).
- Tidak memiliki garis yang melintang seperti yang ada pada otot lurik.
- Memiliki reaksi yang lambat dan tidak mudah lelah atau terus menerus bekerja meskipun kita tidur karena tidak dikendalikan manusia secara langsung atau mampu beraktivitas meskipun berada dalam kondisi tidak sadar manusia.
Fungsi Otot Polos
- Membantu keluarnya urin yang ada di kandung kemih.
- Otot polos yang berada di pembuluh darah akan membantu aliran darah dalam arteri
- Pada saluran pencernaan otot polos akan membantu makanan berpindah dari satu bagian ke bagian lain
- Pada arteri dan pembuluh darah vena, otot polos mampu mengatur tekanan darah.
Cara Kerja Otot Polos
Cara kerja otot polos tidak menurut pada perintah otak, tapi terjadi diluar kesadaran otak atau di luar kesadaran individu tersebut. Itulah penyebab otot polos disebut dengan otot tak sadar (otonom).
Otot polos pada manusia bekerja dengan lambat dan terus menerus tanpa rasa lelah. Otot polos terdapat pada bagian usus, saluran peredaran darah, saluran kemih, pembuluh darah dan lain sebagainya.
Jenis – Jenis Otot Polos
1. Otot Polos Unit Tunggal
Ialah otot polos yang mempunyai banyak serabut, serabut ini terdiri dari diantara ratusan hingga jutaan yang akan saling berkontraksi dengan adanya disertai membran sel yang melekat satu dengan yang lainnya.
Lalu pada tempat berbeda yang dimana sering mengakibatkan mudahnya penyebaran serabut ke serabut yang lainnya yang dimana Intinya meruakan suatu otot ini tidak perlu stimulus saraf eksternal untuk berkontraksi misalnya yakni otot yang ada pada lapisan dinding organ berongga maupun visera.
2. Otot Polos Unit Ganda
Ialah otot polos yang tersusun maupun terdiri atas serabut yang berbeda-beda atau setiap serabut ini akan bekerja tanpa saling bantu-membantu ataupun ju lebih tepatnya bekerja secara sendiri. Pada Intinya ialah otot ini akan banyak membutuhkan stimulus saraf eksternal untuk dapat berkontraksi.
Misalnya merupakan otot yang ada pada mata yang akan berperan dalam memfokuskan lensa serta dapat menyesuaikan ukuran pupil tersebut.
Bagian Otot Polos
1. Membran Plasma
pada Bagian ini sering juga disebut dengan nama Sarcolemma atau juga sarkolema. Ia baru terluhat dengan jelas jika kita menggunakan mikroskop electron.
Ia akan terlihat seperti double membrane atau selaput membran ganda yang terdiri atas selaput luar dengan tebal antara 25 sampai 30 angstrom. Setelah itu, selaput yang lainnya ialah selaput dalam dengan ketebalan kurang lebih 25 sampai 30 angstrom.
2. Sitoplasma
Bagian otot polos yang satu ini juga sering dikenal dengan istilah sarkoplasma atau juga Sarcoplasma dengan sifat yang eosinofilik dan akan mengandung organoid yang terdiri dari mitokondria yang akan memagari inti, apparatus golgi, sentriol, serta endoplasma reticulum. Selain organoid, terdapat pula paraplasma cotohnya glikogen juga lipofusin.
3. Inti Sel
Berjumlah satu dan jaga mempunyai bentk yang lonjong cenderung panjang dengan ujung yang ridak lancip. Saat bagian otot polos yang satu ini berkontraksi ia akan membentuk suatu gelombang.
Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar